PALANGKA RAYA - Masyarakat Adat Dayak Nasional, baru - baru ini melaksanakan acara Silaturahmi Masyarakat dan Tokoh Dayak Nasional di Jakarta, Sabtu, 11 Desember 2021.
Pada kesempatan itu, turut hadir berbagai tokoh - tokoh masyarakat adat Dayak Kalimantan, serta tokoh pemuda Dayak.
Dr. Andrie Elia Embang, S.E., M.Si, yang merupakan salah satu tokoh adat Dayak Kalteng, Ketua Harian Dewan Adat Dayak (DAD) Kalteng dan juga sebagai Rektor Universitas Palangka Raya (UPR).
Dalam paparannya menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat baik untuk kedepannya, khususnya untuk masyarakat adat Dayak, terutama menyambut ibukota baru Indonesia, di Panajam, Kalimantan Timur (Kaltim).
Seperti dikutip dari laman Facebook-nya, @ Andrie Elia Universitas Palangka Raya, Selasa (14/12/21).
"Salam sehat, bahagia, tangguh!!!
Puji Syukur Sabtu, 11 Desember kemaren, saya dan beberapa pengurus mendampingi presiden MADN menghadiri Kegiatan Silaturahmi Masyarakat dan tokoh Dayak Nasional di jakarta. Kita bangga melihat kekompakan Masyarakat Dayak dan tokoh-tokoh Nasional Dayak yang begitu kompak dan bersemangat dalam pertemuan tersebut.
Hadir dipertemuan tersebut, presiden MADN Pertama & Kedua, dan beberapa tokoh Dayak diseluruh kalimantan. Pada pidato Presiden MADN menjelaskan makna dari silaturahmi Nasional ini yang berarti, memperbaiki kekurangan kita sesama warga Dayak, dan tentunya silaturahmi juga merupakan momen yang bergembira.
Pasalnya, mempertemukan sesama warga Dayak dan tokoh Dayak Secara Nasional. Hasil dialog Nasional tersebut sangat penting untuk mempersiapkan diri menyambut Ibukota Baru Indonesia.
Kita sepakat, SDM bangsa Dayak harus dipersiapkan untuk bersaing di masa masa yg akan datang, yg juga sejalan dg visi MADN yg mengutamakan peningkatan SDM bangsa dayak.semoga Tuhan terus memberikan kesehatan dan kebijaksanaan kepada tokoh-tokoh Dayak kita." tulis Elia Ekbang dalam akunnya
(//Indra)